Dari judulnya, tulisan ini tentu akan
membahas tentang locatan-loncatan? Ya, betul! Tapi lebih spesifik lagi,
si kucu loncat yang meloncat dari satu pekerjaan ke pekerjaan lainnya. Adakah
yang seperti itu? Ada lho.. contohnya saya sendiri:D Meski lingkup bidang
pekerjaannya tetap di bidang akuntansi atau keuangan, tetapi tetap saja suka
meloncat dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya. Tapi saya tidak terlalu
sering juga meloncatnya. Artinya, minimal satu tahun bekerja di sebuah perusahaan,
barulah meloncat! Tapi itu dulu, sekarang setelah mempunyai anak, sudah
memutuskan “menetap” saja. Daripada energi habis untuk adaptasi, mending buat
anak dan suami.
Apa sih yang membuat seseorang
menjadi kutu loncat? Yuk, simak rangkuman kesimpulan saya dan orang-orang yang
pernah saya “wawancarai” tentang alasan jadi kutu loncat:
1.
Gaji
Lebih Besar
Seseorang pindah ke perusahaan lain
karena di perusahaan baru ia ditawari gaji yang lebih besar. Kebutuhan hidup
semakin hari semakin banyak, tentu saja jika ada tawaran bekerja dengan gaji
yang lebih menarik akan menjadi prioritas.
2.
Lingkungan
Kerja
Lingkungan kerja tidak kondusif,
manajemen yang berubah, banyak tekanan baik dari teman maupun atasan adalah
faktor penyebab seseorang berpindah perusahaan.
3.
Mutasi
Seseorang yang tidak bersedia
dimutasi biasanya memilih untuk resign daripada
bertahan di perusahaan.
4.
Tantangan
Berpindah dari satu perusahaan ke
perusahaan lainnya melahirkan tantangan tersendiri. Proses adaptasi seringkali
merupakan proses pembelajaran yang sayang untuk dilupakan. Belum lagi, pilihan
pekerjaan baru yang lebih menantang juga merupakan alasan seseorang untuk
berpindah pekerjaan. Beberapa orang mempunyai sifat pembosan. Orang-orang
seperti ini tidak akan betah jika harus mengerjakan pekerjaan yang itu-itu saja
tanpa perubahan yang berarti.
5.
Lokasi
Adakalanya seseorang berpindah kerja
karena menginginkan lokasi pekerjaan yang lebih dekat dengan tempat tinggalnya.
Bisa jadi jauh/dekatnya tempat kerja karena pengaruh pindah rumah, suami dimutasi
ke luar kota, dll sehingga seseorang tersebut memerlukan penyesuaian lokasi
kerja.
Nah, kalau Anda, apa alasan berpindah
kerja?:)
0 Comments